kita berpapasan ditengah keramaian swalayan.
mata saling beradu, mencari sesuatu entah apa.
lalu senyum melengkung sempurna dari bibirmu.
tetap indah meski tanpa sedikitpun gincu.
lalu kita bersama saling bertukar nama.
berbicara kesana kemari tapi bukan basa basi.
terus begitu sampai sore akhirnya berlalu.
waktunya untuk pulang.
menahun kita tak lagi bertemu.
entah apa Tuhan akan izinkan dejavu.
membuat kita mengulang momen itu.
siapa tahu?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar